Allah _’azza wa jalla_ berfirman,
مَنْ كَانَ يُرِيدُ الْعِزَّةَ فَلِلَّهِ الْعِزَّةُ جَمِيعًا إِلَيْهِ يَصْعَدُ الْكَلِمُ الطَّيِّبُ وَالْعَمَلُ الصَّالِحُ يَرْفَعُهُ [ فاطر: 10]
_”Barang siapa menghendaki kemuliaan, sesungguhnya milik Allah-lah kemuliaan itu seluruhnya. Kepada-Nya naik kalimat yang baik dan amal yang saleh dinaikkan oleh-Nya.”_ *(Fathir: 10)*
Ibnul Qayyim _rahimahullah_ menjelaskan,
أَيْ: مَنْ كَانَ يُرِيدُ الْعِزَّةَ فَلْيَطْلُبْهَا بِطَاعَةِ اللَّهِ وَذِكْرِهِ مِنَ الْكَلِمِ الطَّيِّبِ وَالْعَمَلِ الصَّالِحِ.
Maksudnya, siapa yang menginginkan kemuliaan, hendaknya dia berusaha meraihnya dengan ketaatan kepada Allah dan dengan zikir mengingat-Nya berupa kalimat kalimat baik dan amal saleh.
وَفِي دُعَاءِ الْقُنُوتِ: “إِنَّهُ لَا يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ، وَلَا يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ” وَمَنْ أَطَاعَ اللَّهَ فَقَدْ وَالَاهُ فِيمَا أَطَاعَهُ فِيهِ، وَلَهُ مِنَ الْعِزِّ بِحَسَبِ طَاعَتِهِ، وَمَنْ عَصَاهُ فَقَدْ عَادَاهُ فِيمَا عَصَاهُ فِيهِ، وَلَهُ مِنَ الذُّلِّ بِحَسَبِ مَعْصِيَتِهِ.
Dalam doa qunut, “Sungguh, tidak akan terhina seorang yang membela-Mu, dan tidak akan mulia seorang yang memusuhi-Mu.”
Siapa yang taat kepada Allah, Allah telah membelanya dalam ketaatannya tersebut dan akan mendapat kemuliaan sesuai dengan kadar ketaatannya.
Siapa yang bermaksiat kepada Allah, maka dia telah memusuhi Allah pada perkara maksiat tersebut dan akan mendapat kehinaan sesuai dengan kadar maksiatnya.”
📚 *_ad Da’u wad Dawa’u_* hlm. 419
⚪ *WhatsApp Salafy Indonesia*
⏩ *Channel Telegram* || http://telegram.me/ForumSalafy
📡 Turut menyebarkan ilmu•••⤵
» Grup ⒻⓈⒹ :
https://chat.whatsapp.com/DtfHgwM9xwWD4e4QmgvnoP